rumusan teori/model atom J.J Thomson, Rutherford, Neis Bohr, dan Model atom modern
Kimia
turahindra
Pertanyaan
rumusan teori/model atom J.J Thomson, Rutherford, Neis Bohr, dan Model atom modern
1 Jawaban
-
1. Jawaban Dvxxx
Teori atom Thompson menjelaskan bahwa atom bukan bagian terkecil dari suatu materi, karena atom terdiri dari partikel negatif dan positif. Teori ini mengemukakan bahwa atom berbentuk bulat seperti bola bermuatan positif yang tersebar merata dalam atom dan dinetralkan oleh muatan negatif yaitu elektron.
Rutherford menyatakan bahwa muatan positif suatu atom tidak tersebar merata di seluruh atom. Melainkan berkumpul pada pusat atom. Pusat tempat berkumpulnya muatan positif disebut inti atom. Sedangkan elektron yang bermuatan negatif bergerak mengelilingi inti atom yang bermuatan positif.
Niels Bohr melakukan percobaan untuk mengamati spektrum atom dengan menggunakan unsur hidrogen. Hasil pengamatannya menunjukkan bahwa spektrum hidrogen merupakan garis-garis yang terpisah mengikuti aturan tertentu. Garis-garis terpisah tersebut merupakan lintasan elektron yang mempunyai tingkat energi tertentu.
Rumusan atom modern mengembangkan teori mekanika kuantum yang dikenal dengan prinsip ketidakpastian yaitu “Tidak mungkin dapat ditentukan kedudukan dan momentum suatu benda secara seksama pada saat bersamaan, yang dapat ditentukan adalah kebolehjadian menemukan elektron pada jarak tertentu dari inti atom”.
Daerah ruang di sekitar inti dengan kebolehjadian untuk mendapatkan elektron disebut orbital. Bentuk dan tingkat energi orbital dirumuskan oleh Erwin Schrodinger. Erwin Schrodinger memecahkan suatu persamaan untuk mendapatkan fungsi gelombang untuk menggambarkan batas kemungkinan ditemukannya elektron dalam tiga dimensi.